CARA MENGSUBMIT FOTO DI SHUTTERSTOCK

 

CARA MENGSUBMIT FOTO DI SHUTTERSTOCK


Jika Anda seorang fotografer atau kreator konten yang ingin menjual foto secara online, Shutterstock adalah salah satu platform terbesar yang bisa menjadi tempat yang tepat untuk memasarkan karya Anda. Dalam blog ini, kami akan memandu Anda langkah demi langkah tentang cara mengsubmit foto di Shutterstock dan memulai perjalanan Anda dalam dunia fotografi stok.


1. Daftar Akun di Shutterstock

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuat akun di Shutterstock. Ikuti langkah-langkah berikut:

  • Kunjungi [Shutterstock](https://www.shutterstock.com).
  • Klik tombol "Sign Up" di pojok kanan atas halaman.
  • Pilih "Submit Content" untuk membuat akun pengunggah (contributor).
  • Isi formulir pendaftaran dengan informasi yang diminta, seperti nama, email, dan password.
  • Setelah mendaftar, Anda akan menerima email verifikasi. Klik tautan di email tersebut untuk mengonfirmasi akun Anda.


2. Persiapkan Foto untuk Diupload

Sebelum mengupload foto, pastikan file foto Anda memenuhi persyaratan Shutterstock, di antaranya:

  • Resolusi tinggi: Foto harus memiliki kualitas resolusi tinggi (minimal 4 MP).
  • Format file: Umumnya, format yang diterima adalah JPG atau JPEG.
  • Kesesuaian dengan standar: Pastikan gambar Anda jelas, tidak kabur, dan tidak mengandung noise atau cacat teknis.
  • Komposisi yang menarik: Foto yang memiliki komposisi baik dan unik lebih cenderung diterima dan laku terjual.


3. Masuk ke Akun Shutterstock Anda

Setelah akun Anda siap, masuk ke dashboard Shutterstock menggunakan email dan kata sandi yang telah didaftarkan.

 

4. Mulai Mengunggah Foto

Setelah masuk, ikuti langkah berikut untuk mengupload foto:

  • Di dashboard, klik "Upload" yang biasanya terletak di bagian atas halaman.
  • Pilih "Upload Content" untuk memulai proses pengunggahan.
  • Klik "Select Files" untuk memilih foto yang ingin Anda unggah dari komputer atau perangkat Anda.
  • Anda dapat mengunggah beberapa foto sekaligus dalam satu kali proses.


5. Menambahkan Metadata

Setelah foto berhasil diupload, Anda perlu memberikan metadata agar foto Anda mudah ditemukan oleh pengguna yang mencari gambar yang sesuai. Metadata terdiri dari:

  • Judul: Berikan judul yang deskriptif dan relevan dengan foto. Judul ini akan membantu orang lain menemukan gambar Anda ketika mencari topik yang sesuai.
  • Deskripsi: Tulis deskripsi singkat namun informatif tentang foto Anda. Deskripsi ini menjelaskan konteks foto dan elemen-elemen yang ada di dalamnya.
  • Kata Kunci: Sertakan beberapa kata kunci (keywords) yang relevan dengan gambar Anda. Kata kunci membantu meningkatkan visibilitas foto Anda di pencarian Shutterstock.

 

6. Menggunakan Model Release (Jika Diperlukan)

Jika foto Anda mengandung orang atau model, Anda perlu menyertakan model release (persetujuan model) untuk memastikan bahwa Anda memiliki izin penggunaan komersial atas gambar tersebut. Jika ada properti atau merek yang terlihat, Anda juga memerlukan property release.

  • Model Release: Diperlukan jika ada orang yang dapat dikenali dalam foto.
  • Property Release: Diperlukan jika properti pribadi yang dilindungi hak cipta muncul di gambar (misalnya, logo atau desain interior yang jelas terlihat).

Jika foto Anda tidak mengandung orang atau properti yang terlindungi hak cipta, Anda tidak perlu menambahkan release.


7. Pengaturan Lisensi

Shutterstock menawarkan lisensi komersial standar, yang berarti pembeli dapat menggunakan foto untuk berbagai keperluan komersial (seperti pemasaran, iklan, dan media). Pastikan Anda memilih jenis lisensi yang sesuai dengan hak cipta gambar Anda.

 

8. Tunggu Proses Review

Setelah foto Anda diunggah dan metadata ditambahkan, foto akan masuk dalam proses review oleh tim Shutterstock. Tim ini akan mengevaluasi foto berdasarkan kualitas teknis, kesesuaian dengan pedoman konten, dan potensi komersialnya.

Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari. Jika foto Anda diterima, foto tersebut akan tersedia di pasar Shutterstock dan dapat dibeli oleh pengguna. Jika ditolak, Shutterstock akan memberikan alasan penolakan, dan Anda bisa mencoba lagi dengan foto yang lebih baik atau mengedit foto yang ditolak.

 

9. Pantau Kinerja Foto Anda

Setelah foto Anda diterima, Anda bisa memantau kinerja foto tersebut melalui dashboard Anda. Shutterstock menyediakan statistik tentang jumlah unduhan dan penghasilan yang Anda dapatkan dari setiap foto yang terjual.

 

10. Dapatkan Pembayaran

Shutterstock membayar para kontributornya berdasarkan model royalti, yang biasanya dibayar setelah Anda mencapai ambang batas tertentu. Pembayaran dapat dilakukan melalui beberapa metode, seperti PayPal atau transfer bank.


Kesimpulan

Mengsubmit foto di Shutterstock adalah proses yang sederhana namun membutuhkan perhatian pada detail dan kualitas. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan terus meningkatkan keterampilan fotografi Anda, Anda bisa mendapatkan penghasilan pasif dari karya-karya visual Anda. Jangan ragu untuk terus berinovasi dan mengunggah foto-foto baru secara rutin, dan siapa tahu, foto Anda bisa menjadi favorit banyak orang!

Jadi, sekarang saatnya untuk mulai mengunggah foto Anda dan memulai perjalanan sebagai kontributor di Shutterstock!

 

Ø  PORTFOLIO MICRSOSTOCK

        Menyediakan berbagai macam ide foto yang sudah approve di bermacam platform microstock

Komentar

Postingan Populer